Konferensi Ilmiah Akuntansi VIII 2021

Online, 29-30 Juli 2021

Universitas Kristen Krida Wacana (UKRIDA) akan menjadi tuan rumah acara Konferensi Ilmiah Akuntansi (KIA) ke-8, bertempat di Kampus II UKRIDA Jakarta pada tanggal 29-30 Juli 2021. Konferensi Ilmiah Akuntansi merupakan acara rutin Forum Dosen Akuntansi Perguruan Tinggi DKI Jakarta yang terdiri dari seminar nasional dan presentasi hasil penelitian serta publikasi. Acara ini berada di bawah naungan Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Akuntan Pendidik (IAI KAPd). Pada tahun 2021 ini merupakan tahun ke-8 diadakannya Konferensi Ilmiah Akuntansi yang bertemakan "Implementasi Kampus Merdeka dalam Kurikulum Akuntansi".

Acara KIA sebelumnya, diadakan pada kampus-kampus berikut ini: KIA I diselenggarkan di Universitas Mercu Buana. KIA II di Universitas Negeri Veteran (UPN), KIA III di Universitas Tarumanegara, KIA IV di Univeristas Pancasila, KIA V di STEI Rawamangun, KIA VI di Trisakti School of Management, dan KIA VII di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Berawal dari 12 kampus di acara KIA I dan sampai dengan KIA VII sudah ada 30 kampus Negeri dan Swasta yang rutin menjadi Co-Host acara KIA.

Proses pembelajaran dalam Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Anwar Makarim, merupakan salah satu perwujudan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student centered learning) yang sangat esensial. Pembelajaran dalam Kampus Merdeka memberikan tantangan dan kesempatan untuk pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan melalui kenyataan dan dinamika lapangan. Kampus Merdeka diharapkan dapat menjawab tantangan Perguruan Tinggi untuk menghasilkan lulusan sesuai perkembangan IPTEK dan tuntutan dunia usaha dan dunia industri.

Banyak hal yang perlu dikupas dan dibahas secara detail dalam implementasi Kampus Merdeka terhadap kurikulum program studi Akuntansi. Hal ini menjadi urgency karena belum banyak kampus yang menerapkan hal ini. Oleh karena itu, KIA VIII kali ini mengangkat tema “Implementasi Kampus Merdeka dalam Kurikulum Akuntansi”. dengan tujuan memfasilitasi Perguruan Tinggi dalam mewujudkan implementasi kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, mendukung tujuan nasional pendidikan sebagai amanah Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012.

Dalam membahas tema besar ini, terdapat beberapa tema kecil yang kemudian diangkat menjadi topik seminar KIA VIII, diantaranya:

• Pandangan Akuntan Profesional dan Pebisnis terkait Kurikulum Kampus Merdeka. Seminar ini akan membahas tanggapan akuntan profesional dan pebisnis mengenai kampus merdeka, guna memberikan pandangan untuk pengembangan kurikulum program studi akuntansi berdasarkan kampus merdeka yang selaras dengan kebutuhan dunia bisnis.
• Metode Pembelajaran berbasis Outcome-Based Education dalam Menunjang Kampus Merdeka. Seminar ini akan membahas metode pembelajaran yang menunjang kurikulum kampus merdeka. Dimana kampus merdeka menekankan kreativitas mahasiswa dan berfokus pada kompetensi lulusan sehingga lebih siap dalam menghadapi dunia bisnis dan dunia kerja.
• Mencapai Akreditasi Unggul Program Studi Akuntansi. Seminar ini akan mengupas bagaimana strategi program studi akuntansi mencapai akreditasi unggul. Seminar ini perlu dilakukan agar program studi akuntansi dapat mencapai standar mutu pendidikan yang tinggi dalam proses pembelajaran dan meningkatkan daya saing lulusan.

Merupakan suatu hal baru bahwa di dalam KIA VIII nanti akan bekerja sama dengan penerbit jurnal internasional, sehingga beberapa kelas akan difasilitasi dengan presentasi dalam bahasa asing (Inggris). Hal ini menjadi wadah bagi para peneliti bidang Akuntansi yang ingin menerbitkan artikel penelitiannya dalam jurnal internasional. Diharapkan penyelenggaraan KIA VIII ini dapat menjadikan momen paling baik untuk menambah wawasan, pengetahuan, ilmu, strategi, dan juga wadah bagi para peneliti menuangkan ide dan hasil penelitiannya di bidang Akuntansi, serta mendapatkan masukan-masukan dari peneliti lainnya untuk mengembangkan penelitian menjadi semakin baik lagi.